Header Ads

ABS : PENYELENGGARAAN SPIP TERINTEGRASI UNTUK MENINGKATKAN TATA KELOLA ORGANISASI DI SEKRETARIAT JENDERAL DPR RI



Kami pada tanggal 26 Januari 2022 menjadi Keynote Speech Ketua BURT DPR RI  Dalam Acara Rapat Koordinasi Pengawasan (Rakorwas) Inspektorat Utama Sekretariat Jenderal DPR RI (ITTAMA)

Bismillahirrahmanirrahim Assalamualaikum Wr. Wb.

Semangat Pagi, Om Swastiasu, Namo Budaya, Salam Kebajikan, Salam Sejahtera bagi Kita Semua

1.    Yth.Wakil Ketua BURT; Bapak Dr.H. Dimyati Natakusuma, SH,MH,MSi.

2.    Yang saya banggakan Para Pejabat Tinggi Madya (Eselon 1) dari Kementerian /Lembaga/ SETJEN DPR RI:

a.  Sekretaris Jenderal DPR RI, Dr. Ir. Indra Iskandar, MSi;

b.  Inspektur Utama, Drs Setyanta Nugraha, MM, QGIA, CGCAE;

c.   Deputi Bidang Persidangan; Dra. Damayanti, M.Si;

d.  Kepala Badan Keahlian; Dr.Inosentius Samsul, SH,MH;

e.  Plt Deputi Bidang Administrasi; Drs. Djaka Dwi Winarko, M.Si;

f.    Inspektur Sekretariat Jenderal DPD RI;

g.  Inspektur Sekretariat Jenderal MPR RI.

3.    Yang saya hormati Para Nara Sumber:

Ø Inspektur V Kementerian Keuangan RI: R.Patrick W,SE,MAk, CPM,CIO.

Ø Kepala Auditorat III A BPK RI: Ahmad Adib Susilo, SE., M.Sc, Ak., CA., CSFA.

Ø Ikhwan Mulyana, AK., CA., QIA., CGCAE. Direktur Pengawasan Bidang Politik dan Penegakan Hukum pada Deputi Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Politik, Hukum, Keamanan, Pembangunan Manusia dan Kebudayaan BPKP RI

Ø DR. Yunus Husein, SH, LLM (Anggota Dewan Pakar Komite Nasional Kebijakan Governansi– Kepala PPATK Periode 2002- 2011).

4.    Para    Pejabat    Tinggi    Pratama,     Administrasi,    Fungsional    Auditor Sekretariat Jenderal DPR RI;

5.      Bapak dan Ibu yang ada di jalur daring dari para SEKWAN, Inspektorat di Provinsi/Kabupaten/Kota, serta

6.      Bapak/Ibu/Saudara sekalian yang hadir pada pagi hari ini.


Mengawali Keynote Speech saya pada hari ini, marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT atas segala berkah yang telah diberikan, sehingga kita semua masih dapat bertemu dalam keadaan sehat walafiat, baik secara fisik maupun secara virtual dalam acara “Rakorwas Inspektorat Utama Sekretariat Jenderal DPR RI”. Sholawat dan salam tak lupa kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhamad SAW, agar kelak kita mendapatkan syafaatnya. Semoga seluruh rangkaian kegiatan acara pada hari ini dapat berjalan lancar tanpa suatu hambatan dan dapat memberikan manfaat serta nilai tambah bagi kita semua dan tentunya kemajuan Sekretariat Jenderal DPR RI, Aamiin.

Hadirin yang berbahagia, ijinkan saya menyampaikan pantun terlebih dahulu..

Sambil duduk menunggu pacar Bercerita - cerita bersama teman Mari kita semua sabar

Mendengarkan apa yang Pak Agung sampaikan

 

Bapak Ibu yang Saya Hormati,

Di tanggal 26 Januari Tahun 2022 ini, saya hadir memenuhi undangan dari Inspektorat Utama Setjen DPR RI. Tentu saja hal ini merupakan salah satu bentuk dukungan saya sebagai KETUA BURT DPR RI kepada INSPEKTORAT UTAMA (ITTAMA), selaku Pengawas Internal di lingkungan Setjen DPR RI.

Berbicara mengenai Sistem Pengendalian, pasti saya bukanlah ahlinya, karena saya dilahirkan dan terjun sebagai Politisi. Namun, saya dapat mengatakan bahwa semua bidang apapun membutuhkan yang namanya Sistem Pengendalian, termasuk di lingkungan Setjen DPR RI.

Sistem Pengendalian Internal adalah proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh Pimpinan dan seluruh Pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.”

Sebagai Politisi saya pun perlu mempelajari bahkan mendalami mengenai makna dari Sistem Pengendalian, untuk kemudian saya terapkan di jajaran kader Daerah Pemilihan saya, dan juga sebagai Ketua DPC PD Kota Cimahi yang juga melakukan serangkaian proses pengelolaan sumberdaya. Walaupun dilakukan secara mandiri serta sederhana, tetap dibutuhkan


akuntabilitas yang baik, sehingga saya pun belajar dan terus belajar, paling tidak dapat menjadi contoh bagi DPC yang saya pimpin.

Bapak dan Ibu Undangan dan Hadirin yang berbahagia,

Dalam rangka menerapkan keterbukaan (transparancy), akuntabiltas (accountability), pertanggungjawaban (responsibility), independensi (independency), profesional (professional), serta kewajaran (fairness) yang dilakukan secara terintegrasi dalam Sistem Pengendalian, khususnya untuk pengelolaan keuangan negara, Presiden selaku Kepala Pemerintah mengatur dan menyelenggarakan Sistem Pengendalian Intern (SPI) di lingkungan Pemerintah secara menyeluruh atau dikenal sebagai Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), yang dituangkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah.

Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) selalu mengalami perkembangan agar dapat adaptif dengan perubahan zaman. Pada periode saat ini, pengembangan SPIP difokuskan untuk dapat mendorong penyelenggaraan SPIP yang tidak hanya sekedar kewajiban (mandatory) semata namun sebuah kebutuhan bagi instansi. Oleh karena itu, merujuk pada Pasal 47 Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008, Menteri/Pimpinan Lembaga, Gubernur, Bupati/Walikota bertanggungjawab atas efektivitas penyelengaraan Sistem Pengendalian Intern di lingkungan masing-masing. (ini yang perlu digarisbawahi).

Terkait dengan hal tersebut maka diperlukan peran Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) dalam membantu Pimpinan atau Kepala Kementerian/Lembaga/Daerah dalam menilai kualitas serta efektivitas Sistem Pengendalian Intern di masing-masing instansi. Merujuk kepada PerPres No 26 Tahun 2020 tentang Sekretariat Jenderal DPR RI, Inspektorat Utama Setjen DPR RI (ITTAMA) diberikan tugas untuk mengawasi seluruh unit kerja di lingkungan Setjen DPR RI. Dalam melakukan tugasnya, yang terpenting ITTAMA harus dapat memberikan PERINGATAN/ALARM DINI terhadap hal-hal yang diduga berpotensi menjadi suatu pelanggaran. Selain itu, ITTAMA juga harus bersikap OBYEKTIF serta NETRAL dalam mengawasi kinerja teman/keluarga/pimpinan yang mengangkat, bahkan mertua sendiri di lingkungan Setjen DPR RI.

Namun, saya percaya betul dan sangat menaruh harapan sangat tinggi kepada ITTAMA di bawah kepemimpinan Bapak Toto (nama keren dari Bapak Setyanta Nugraha) dapat mengawal KESETJENAN DPR RI untuk menjadi percontohan Lembaga yang mempunyai Sistem Pengendalian Internal yang terbaik, melaksanakan tata kelola yang baik, dan bisa menjadi kebanggaan APIP di dalamnya dalam melaksanakan tugas, serta dapat bersaing maju sejajar dengan APIP dari Kementerian yang lain. Sepenuhnya saya mensupport ITTAMA beserta jajarannya.

Bapak/Ibu serta Hadirin yang Berbahagia,

 Demikian Keynote Speech singkat yang bisa saya sampaikan, saya mohon maaf bila ada salah kata, dan untuk selanjutnya..

Dengan memohon petunjuk dari Allah SWT dan seijin hadirin sekalian,

BISMILLAHIRROHMANIRROHIIM,

Saya, KETUA BURT DPR RI,

MEMBUKA ACARA RAKORWAS DENGAN TEMA

“PENYELENGGARAAN SPIP TERINTEGRASI UNTUK MENINGKATKAN TATA KELOLA ORGANISASI DI SEKRETARIAT JENDERAL DPR RI”.

 

TOK TOK TOK (KETUK PALU 3X)

 

Sebelum saya tutup, ijinkan saya menyampaikan pantun kembali :

 


Putih - putih bunga melati

Dibawa sama orang pinter

Inspektorat bukan untuk menakut-nakuti


Inspektorat sebagai strategic partner

 

Bawalah pulang rezeki yang bersih   

Jangan biarkan dirimu kumuh 

Cukup sekian dan Terima Kasih

Wassalamu’alaikum Waromatullahi Wabarokatuh.



Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.